Seperti yang dikutip dari detik dot com, ada beberapa wanita yang sudah terbiasa untuk menghilangkan aroma tak sedap dengan menyemprotkan parfum pada organ intimnya. Tetapi justru hal itu tidak dianjurkan karena dapat menyebabkan iritasi kulit, infeksi, dan bahkan timbul jerawat, kata dr Lissa Rankin.
Hal tersebut juga dibenarkan oleh dr. Febriansyah Darus, Sp.OG. yang mengatakan: menyemprotkan parfum pada organ intim wanita termasuk perbuatan yang membahayakan.
Jika Anda ingin vagina tetap wangi, dr. Lissa menyarankan untuk menyemprotkan wewangian di paha bagian dalam atau di bagian bokong. Ini lebih aman dilakukan karena bagian tubuh tersebut memiliki kulit yang tidak terlalu sensitif seperti organ intim wanita.
Ia juga menganjurkan untuk mengurangi aroma tak sedap pada vagina tidak perlu menggunakan sabun mandi, deodoran, semprotan pewangi, sabun kewanitaan, atau yang lainnya. Cara terbaik untuk membersihkan organ kewanitaan adalah membasuhnya dengan handuk kecil yang telah dicelupkan air hangat.
Semua produk pembersih dan pewangi tersebut berpotensi membahayakan tubuh dan dapat membunuh bakteri baik yang bertugas untuk melawan infeksi vagina.
"Banyak pasien yang datang kepada saya dengan keluhan vaginyanya terasa gatal, bakteri vaginosis, infeksi jamur atau keluhan merasa sakit saat bercinta karena produk-produk itu semua," katanya